Rabu, 24 September 2014

Cara Membedakan Ikatan Ionik dengan Ikatan Kovalen


Sobat chem, pada edisi sebelumnya, kita sudah membahas cara membuat ikatan ionik dan ikatan kovalen serta cara-cara pembentukannya. Sangat mudah membuat dan membedakannya manakala kita diberikan nomor atom dari unsur-unsur yang berikatan. 
 
Namun, ketika nomor atomnya tidak diketahui, maka tentu hal tersebut akan menyulitkan bagi beberapa orang yang belum banyak hafal unsur-unsur kimia.

Nah, untuk mengatasi hal tersebut, mau tidak mau kita harus menghafalkan unsur-unsur kimia beserta termasuk ke dalam kelompok apa (logam, nonlogam, atau metaloid).

Mengapa kita harus menghafalkan unsur logam, nonlogam, dan metaloid?

Karena sifat ikatan (ionik atau kovalen), sangat ditentukan oleh jenis unsur penyusunnya. Pasangan unsur logam dengan nonlogam akan membentuk ikatan ionik, sedangkan pasangan unsur nonlogam dengan nonlogam akan membentuk ikatan kovalen.

Lalu bagaimana dengan unsur semilogam atau metaloid?

Unsur semilogam atau metaloid terletak di tengah-tengah antara unsur logam dengan nonlogam. Sifat fisikanya mirip dengan logam, seperti wujudnya padat, mengkilap, titik lelehnya cukup tinggi, dll. Akan tetapi, sifat kimianya (reaktifitasnya) mirip dengan nonlogam. Nah, karena pembentukan ikatan termasuk sifat kimia, maka dalam hal ikatannya, metaloid dikelompokkan bersama nonlogam. Sehingga ikatan yang terbentuk antara unsur metaloid dengan nonlogam, sama jenisnya dengan ikatan antara nonlogam dengan nonlogam (kovalen).

Jadi, sekarang kita memiliki tiga variasi kombinasi, yaitu :

Logam – nonlogam = ionik
nonlogam – nonlogam = kovalen
metaloid – nonlogam = kovalen

Karena jumlah unsur logam sangat banyak, sedangkan unsur nonlogam dan metaloid jumlahnya sedikit, maka kita hafalkan unsur nonlogam dan metaloid saja.
Unsur-unsur nonlogam meliputi : karbon (C), Fosfor (P), Nitrogen (N), Belerang (S), Oksigen (O), Hidrogen (H), Fluorin (F), Klorin (Cl), Bromin (Br), dan Iodin (I).

Cara menghafal unsur-unsur nonlogam sudah dibahas di sini, yaitu menggunakan jembatan keledai :
CPNS Ongkos Hajinya Fia (via) Celengan BrI

Selain itu, yang termasuk nonlogam juga adalah gas mulia (He, Ne, Ar, Kr, Xe, Rn).

Adapun metaloid, jumlahnya lebih sedikit lagi, hanya 7 buah, yaitu Boron (B), Silikon (Si), Arsen (As), Germanium (Ge), Antimon atau stibium (Sb), Tellurium (Te), dan Polonium (Po). Tiga unsur pertama penting untuk dihafal, sedangkan sisanya jarang keluar dalam soal-soal ujian. Tiga unsur pertama (B, Si, dan As) dapat dirangkai menjadi :
BSi Asyik

Nah, di luar unsur-unsur di atas, maka semuanya adalah unsur logam.
Jadi, jika kita diberikan pertanyaan, manakah senyawa-senyawa berikut ini yang berikatan ionik dan mana yang berikatan kovalen : CO2, SiO2, KO2.

Jawab :
C = karbon = nonlogam
O = oksigen = nonlogam
Si = silikon = metaloid
K = kalium = logam.
Sehingga jawabannya adalah :
CO2 = kovalen
SiO2 = kovalen
KO2 = ionik
Demikian penjelasannya, semoga memberikan penjelasan yang memuaskan bagi sobat chem sekalian.


@IF'38

Related Posts:

  • Cara Menyetarakan Persamaan Reaksi Redoks (bag. 1) Penyetaraan persamaan reaksi redoks berbeda dengan penyetaraan reaksi biasa yang lengkap, karena biasanya dalam reaksi redoks, hanya diberikan spesi-spesi yang mengalami perubahan bilangan oksidasi saja, sehingga tugas kita… Read More
  • Cara Membuat Isomer Beberapa dari kita banyak yang mengalami kesulitan dalam menentukan jumlah isomer dari senyawa-senyawa hidrokarbon. Berikut ini akan diajarkan trik-trik bagaimana cara membuat isomer baik alkana, alkena, maupun alkuna. … Read More
  • Cara menghafal penamaan senyawa hidrokarbon Kimia termasuk pelajaran yang unik. Ada materi hitungan, ada pula materi hafalan. Keduanya memiliki porsi yang sama. Sehingga kalau kita cuma jago ngitung tapi ogah ngafal, maka nilai kimia kita tetap tidak bisa tinggi. Seb… Read More
  • Cara Menghafal Unsur nonlogam dan unsur diatomik Kimia memang unik. Ada yang bilang kimia itu mudah, namun tak sedikit yang mengatakan bahwa kimia itu sulit. Nah, sebenarnya apa sih yang membuat kimia sulit ? Mungkin yang membuat sulit karena kimia itu harus menghafal plu… Read More
  • Ikatan Kimia (bag. 1) : Cara membuat ikatan ionikIkatan kimia merupakan ikatan yang terjadi antar atom unsur-unsur di alam. Ikatan inilah yang bertanggung jawab pada terbentuknya berjuta macam molekul dan senyawa. Ikatan kimia mampu mengukuhkan unsur-unsur untuk tetap dalam… Read More

10 komentar: